Sejarah Teknik Sipil

1964
Jurusan Teknik Sipil Didirikan
Pada tanggal 12 Oktober 1964 Fakultas Teknik Sipil & Perencanaan Universitas Islam Indonesi dibuka dengan nama Fakultas Teknik Sipil, dengan satu program studi yakni Teknik Sipil.
1999
Program Magister Teknik Sipil Dibuka
Program Magister Teknik Sipil FTSP UII secara resmi dibuka berdasarkan SK Dirjen DIKTI pada tanggal 13 September 1999 dan telah terakreditasi “B” oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan Nomor: 4919/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/M/VIII/2020

1999
2016
Akreditasi Pendidikan Sesuai Kriteria JABEE
Program Studi Sarjana FTSP UII telah mengimplementasikan Outcome Based Education (OBE) dan mendapatkan sertifikat akreditasi secara penuh untuk masa 6 tahun sejak Maret 2016 dari Internasional Japan Acreditation Board for Engineering Education (JABEE)
2017
Program Doktor Teknik Sipil Dibuka
Kemenristek Dikti memberikan izin resmi pendirian Program Doktor Teknik Sipil FTSP UII melalui Kopertis Wilayah V Propinsi DIY dengan nomor 126/KPT/I/2017 yang ditetapkan di Jakarta pada 7 Februari 2017

2017
2017
Internasional Program untuk Sarjana Teknik Sipil
International Program (IP) adalah kelas internasional yang diselenggarakan oleh Program Studi Sarjana Teknik Sipil FTSP UII yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar yang bertujuan untuk menpersiapkan mahasiswa agar mampu bersaing di dunia global.
2017
Akreditasi IABEE (Indonesian Accreditation Board for Engineering Education)
Setelah meraih akreditasi internasional dari JABEE, Program Sarjana Teknik Sipil FTSP kembali memperoleh pengakuan dari Indonesia Accreditation Board for Engineering Education (IABEE).

2017
2019
Akreditasi Unggul
Program Studi Sarjana Teknik Sipil FTSP UII mendapatkan akreditasi A (Unggul) berdasarkan SK BAN-PT No. 2388/SK/BAN-PT/Akred/S/VII/2019

Jurusan Teknik Sipil di Universitas Islam Indonesia yang telah berdiri sejak tanggal 12 Oktober 1964 memiliki program berkualitas tinggi dalam penyelenggaraan pendidikan teknik sipil. Atmosfer akademik yang kuat dan kondusif memungkinkan proses pembelajaran secara intensif dalam pemecahan masalah, perancangan, manajemen proyek, kerja tim dan kepemimpinan, serta keterampilan berkomunikasi.